Skip to main content

Kapolri Cek Kesiapan Terminal Hingga Wisata di Solo Jelang Nataru

Dua Jambret Berhasil Diamankan Polisi Sebelum Babak Belur Dihajar Massa

SURABAYA,
Dua Kawanan jambret ini terbilang nekat disiang bolong Keduanya nekat jambret kalung milik korbannya, keduanya adalah AW asal Jalan Bulak Banteng Suropati dan MAR asal Jalan Wonokusumo Jaya, Surabaya.

Keduanya, pada Sabtu 15 Januari 2022, sekitar pukul 09.00 WIB, mengikuti korban Harytanto Hendrata Wijaya yang melintas di Jalan Kapas Krampung, Surabaya menuju ke rumahnya daerah Putroagung.

Korban mengendarai kendaraan roda dua seorang diri dengan mengenakan kalung emas di leher. Ketika didepan Gerai Fitnes GYM HELLO, didekati oleh dua orang pelaku yang berboncengan dengan menggunakan kendaraan bermotor jenis metik warna silver.

Kemudian pelaku yang berada di belakang motor langsung menarik kalung emas yang berada di leher korban dan melarikan diri.

 "Sebelumnya, pelaku ini sudah di curigai petugas Satreskrim yang patroli, dikarenakan plat motor pelaku diketahui plat palsu," jelas akbp Mirzal Maulana, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Minggu (16/1/2022).

Benar saja, usai menjambret, ketika pelaku melarikan diri, petugas langsung berusaha merobohkan kendaraannya di perempatan Jalan Karang Asem, Surabaya.

Pelaku yang tetap berusaha melarikan diri, akhirnya di hadang Anggota Lalu Lintas yang sedang melakukan pengaturan di perempatan tersebut. 

Setelah berhasil tertangkap banyak warga sekitar juga berupaya melampiaskan kemarahannya kepada kedua pelaku sebelum dibawa ke Polrestabes Surabaya. 

 "Keduanya ini, sudah beberapa kali melakukan curas di wilayah Surabaya," pungkas Mirzal.

Sebelumnya, Jambret yang beraksi di Jalan Putro Agung, Karang Asem Surabaya, Sabtu (15/1/2022), bonyok dihajar warga. Pelaku yang berjumlah dua orang itu kepergok saat beraksi.

Dua pelaku jambret yang saat itu diteriaki maling oleh korbannya, sehingga mengundang warga dan pengguna jalan mengejar keduanya dan tertangkap.

Warga yang kesal tak sedikit memberi bogem mentah ke kedua pelaku yang masih berusia belasan tahun menggunakan kaos warna kuning dan biru tua tersebut.

Beruntung saat kejadian ada anggota Tim Khusus Satlantas Polrestabes Surabaya yang berpatroli sehingga dapat mengamankan keduanya dari amuk massa dan nyawanya tertolong meski bogem mentah terus diarahkan ke kepala keduanya.

Kedua pelaku pun langsung diamankan dan dibawa ke satreskrim Polrestabes Surabaya oleh petugas Satlantas dengan menggunakan motor guna penyidikan lebih lanjut.

Baca Juga berita Polrestabes Surabaya dan Kapolrestabes Surabaya.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan SH., S.I.K., M.H,. M.Han. menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan wujud kehadiran anggota Polrestabes Surabaya di lapangan, hal ini bertujuan untuk mendekatkan diri dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat khususnya warga kota Surabaya.

“Mari kita laksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing dengan tujuan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, bersinergi antara Polrestabes Surabaya dengan semua elemen Masyarakat untuk bersama Jogo Suroboyo,” ujar Kombes Pol Yusep Gunawan, Kapolrestabes Surabaya.

Polrestabes Surabaya, Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan.***humas

Comments

Popular posts from this blog

Polri Buka Pendaftaran Penerimaan Jalur Akpol, Bintara dan Tamtama Secara Gratis

Jakarta - Mabes Polri resmi membuka pendaftaran untuk seluruh masyarakat yang ingin menjadi anggota Kepolisian melalui jalur Akpol, Bintara dan Tamtama. Pendaftaran online telah dibuka sejak tanggal 5 April hingga 14 April 2023. Hal itu bisa diakses melalui website https://penerimaan.polri.go id.  "Pendaftaran online 5-14 April, untuk jalur Akpol, Bintara dan Tamtama," kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Rabu, 5 April 2023.  Dedi menegaskan, untuk seluruh masyarakat yang ingin mendaftar baik jalur Akpol, Bintara maupun Tamtama, tidak dikenakan biaya sepeser pun atau gratis.  "Masuk Polisi gratis. Polri no calo, no KKN," ujar Dedi.  Meski begitu, Dedi mengimbau kepada seluruh peminat yang ingin mendaftar untuk memenuhi segala bentuk persyaratan umum dan khusus yang telah diatur.  "Untuk mengetahui seluruh persyaratan telah diumumkan dalam website resmi atau dapat dilihat melalui media...

Jadwal Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya

Surabaya, 15/09/17 : Selamat Pagi Mitra Humas, anda Warga Surabaya dan ingin membuat SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)? Perlu anda ketahui kapan waktu dan hari Operasional Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya. Berikut akan kami sampaikan jadwal pelayanan SKCK Polrestabes Surabaya berlaku mulai tanggal 5 Agustus 2017 : 1. Senin s/d Jumat 08.00 - 14.30 WIB 2. Sabtu 08.00 - 11.00 WIB. Pastikan anda membawa Persyaratan dan Kelengkapan yang dibutuhkan sebelum anda mengajukan permohonan pembuatan SKCK. Semoga informasi ini dapat membantu Mitra Humas Polri sekalian yang ingin membuat atau memperpanjang SKCKnya. Sumber : Fanpage Facebook SKCK Tabes Sby

Dirbinmas Polda Jatim Ikuti Diskusi Membangun Ekosistem Toleransi di Lingkungan Sekolah

Surabaya, Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Asep Irpan Rosadi mengikuti kegiatan diskusi ahli membangun ekosistem toleran dilingkungan sekolah berbasis human security dan pencegahan kekerasan berbasis extrimisme (PVE). Kegiatan sebagai salah satu upaya dialog untuk mendorong penyusunan muatan lokal ini dilaksanakan di convention hall Harris Hotel Jl. Gubeng Surabaya, pada Kamis (27/1/2022).  Dalam forum diskusi tersebut, Dirbinmas menyampaikan bahwa pihaknya akan mencoba menguatkan pondasi untuk membuat penguatan khususnya di sekolah terkait toleransi yang berujung kepada bagaimana sekolah-sekolah, pelajar-pelajar mempunyai daya tangkal dan daya cegah terhadap paham-paham maupun sikap-sikap intoleran radikal dan terorisme. Kedepannya Polda Jatim akan bekerja sama secara nyata dengan Pemprov Jatim dan Dinas Pendidikan untuk membuat aksi nyata di beberapa sekolah yang nanti akan dimulai dulu dengan rakor. "Kami akan melibatkan seluruh kepala sekolah, forum guru untuk meme...