Skip to main content

Kapolri Cek Kesiapan Terminal Hingga Wisata di Solo Jelang Nataru

Kapolri bersama Panglima TNI Tinjau Pos Pelayanan Terpadu di Terminal Purabaya Jawa Timur

SIDOARJO - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Probowo meninjau Terminal Purabaya di Bungurasih, Sidoarjo. Dia berjanji Mabes Polri akan mengawal rekayasa lalu lintas mudik hingga tuntas.

Sigit tiba di Terminal Purabaya sekitar pukul 18.35 WIB. Turut meninjau arus mudik Panglima TNI Laksamana Yudo Margono didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Mereka meninjau kesiapan arus mudik lebaran Purabaya dengan melihat langsung pos pelayanan, pos pemeriksaan kesehatan, dan memberi sembako kepada awak bus.

Kapolri mengapresiasi keberadaan pos pelayanan melibatkan instansi terkait di Terminal Purabaya sebagai penghubung antarprovinsi dan antarkabupaten di Jatim.

Berdasarkan data yang dia terima, jumlah pemudik di Terminal Purabaya sudah mengalami peningkatan meski kenaikan itu belum signifikan. Antara 15 hingga 20 persen.

Pengecekan kesehatan di Terminal Purabaya menurutnya juga penting dilakukan untuk memastikan bahwa sopir dan penumpang yang akan mudik dalam kondisi sehat.

“Kesiapan di Terminal Purabaya ini bagus, pemeriksaan kesehatan terhadap kru bus sudah ada. Selain itu juga ada pemeriksaan emisi moda transportasi,” kata Sigit, Selasa (18/4/2023).

Sigit menjelaskan bahwa pelaksanaan Operasi Ketupat secara serentak itu dilakukan untuk melayani para pemudik di wilayah-wilayah tujuan mudik.

Dia memastikan bahwa seluruh perwira-perwira tinggi jajaran Polri akan fokus untuk mengawal kelancaran dan keamanan mudik. Rekayasa juga dipantau dari Mabes Polri.

“Rekayasa dilakukan oleh gabungan antara Kakorlantas dan Kepala Kepolisian Daerah, tentunya menjadi kegiatan yang betul-betul mengawal arus mudik dengan baik. Mabes Polri memantau secara langsung baik jalur tol dan jalur arteri di semua wilayah, dan semua terawasi dan keberadaan anggota untuk pengamanan mudik lebaran,” jelas Sigit.

Dia menambahkan bahwa pihaknya juga akan mengamankan masyarakat yang akan menunaikan ibadah salat Idulfitri pada Jumat (21/4) atau Sabtu (22/4).

“Kami siap mengamankan masyarakat yang akan menuai ibadah Salat Idulfitri bagi yang melaksanakan di hari Jumat maupun yang akan melaksanakan di hari Sabtu,” katanya.

Dia pun mengimbau agar para pemudik memastikan keamanan rumah yang ditinggalkan selama mudik ke kampung halaman. Dia ingatkan sejumlah hal.

“Kompor dimatikan, pintu dan pagar dikunci, dan laporkan ke petugas bahwa rumahnya kosong ditinggal mudik. Ini penting, karena petugas jaga akan melakukan patroli secara berkala di lokasi itu,” ujar Sigit.

Sementara itu Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memastikan bahwa TNI telah menerjunkan personel untuk membantu pengamanan operasi ketupat di Jatim.

“Untuk operasi Ketupat di Jawa Timur ini kami telah memperbantukan 1.446 personel baik itu Darat, Laut, dan Udara. Tersebar di pelaburan, bandara, dan terminal-terminal,” ujarnya.

Untuk itu mantan KSAL itu juga mengatakan bahwa setelah melakukan inspeksi teknis, sopir, dan sebagainya dia berharap pelaksanaan mudik lebaran tahun ini lancar.

“Semoga mudik lebaran tahun ini berjalan aman dan lancar. Sudah dilakukan pengecekan kru bus dan penumpang, juga armada bus. Semoga lebaran tahun berjalan aman dan lancar,” kata Yudo.

Comments

Popular posts from this blog

Polri Buka Pendaftaran Penerimaan Jalur Akpol, Bintara dan Tamtama Secara Gratis

Jakarta - Mabes Polri resmi membuka pendaftaran untuk seluruh masyarakat yang ingin menjadi anggota Kepolisian melalui jalur Akpol, Bintara dan Tamtama. Pendaftaran online telah dibuka sejak tanggal 5 April hingga 14 April 2023. Hal itu bisa diakses melalui website https://penerimaan.polri.go id.  "Pendaftaran online 5-14 April, untuk jalur Akpol, Bintara dan Tamtama," kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Rabu, 5 April 2023.  Dedi menegaskan, untuk seluruh masyarakat yang ingin mendaftar baik jalur Akpol, Bintara maupun Tamtama, tidak dikenakan biaya sepeser pun atau gratis.  "Masuk Polisi gratis. Polri no calo, no KKN," ujar Dedi.  Meski begitu, Dedi mengimbau kepada seluruh peminat yang ingin mendaftar untuk memenuhi segala bentuk persyaratan umum dan khusus yang telah diatur.  "Untuk mengetahui seluruh persyaratan telah diumumkan dalam website resmi atau dapat dilihat melalui media...

Jadwal Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya

Surabaya, 15/09/17 : Selamat Pagi Mitra Humas, anda Warga Surabaya dan ingin membuat SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)? Perlu anda ketahui kapan waktu dan hari Operasional Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya. Berikut akan kami sampaikan jadwal pelayanan SKCK Polrestabes Surabaya berlaku mulai tanggal 5 Agustus 2017 : 1. Senin s/d Jumat 08.00 - 14.30 WIB 2. Sabtu 08.00 - 11.00 WIB. Pastikan anda membawa Persyaratan dan Kelengkapan yang dibutuhkan sebelum anda mengajukan permohonan pembuatan SKCK. Semoga informasi ini dapat membantu Mitra Humas Polri sekalian yang ingin membuat atau memperpanjang SKCKnya. Sumber : Fanpage Facebook SKCK Tabes Sby

Dirbinmas Polda Jatim Ikuti Diskusi Membangun Ekosistem Toleransi di Lingkungan Sekolah

Surabaya, Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Asep Irpan Rosadi mengikuti kegiatan diskusi ahli membangun ekosistem toleran dilingkungan sekolah berbasis human security dan pencegahan kekerasan berbasis extrimisme (PVE). Kegiatan sebagai salah satu upaya dialog untuk mendorong penyusunan muatan lokal ini dilaksanakan di convention hall Harris Hotel Jl. Gubeng Surabaya, pada Kamis (27/1/2022).  Dalam forum diskusi tersebut, Dirbinmas menyampaikan bahwa pihaknya akan mencoba menguatkan pondasi untuk membuat penguatan khususnya di sekolah terkait toleransi yang berujung kepada bagaimana sekolah-sekolah, pelajar-pelajar mempunyai daya tangkal dan daya cegah terhadap paham-paham maupun sikap-sikap intoleran radikal dan terorisme. Kedepannya Polda Jatim akan bekerja sama secara nyata dengan Pemprov Jatim dan Dinas Pendidikan untuk membuat aksi nyata di beberapa sekolah yang nanti akan dimulai dulu dengan rakor. "Kami akan melibatkan seluruh kepala sekolah, forum guru untuk meme...