Polresta Malang Kota Siagakan 350 Personel Gabungan Untuk Pengamanan Nataru

KOTA MALANG - Setiap wilayah di penghujung akhir tahun selalu diwarnai dengan kemeriahan, karena selain adanya perayaan Natal masyarakat juga turut meramaikan dengan tradisi penyambutan tahun baru. 

Semarak kemeriahan ini membuat hampir sebagian masyarakat memutuskan untuk menghabiskan masa libur mereka dengan berkumpul bersama keluarga atau kerabat di berbagai wilayah.

Kota Malang yang merupakan salah satu destinasi tujuan berlibur, tak heran jika banyak wisatawan yang datang hal ini dapat dilihat dari padatnya arus kendaran. 

Mengantisipasi adanya kepadatan arus lalu lintas dan tetap mempertahankan kondusifitas kota Malang, dalam hal ini Polresta Malang Kota berupaya menjaga situasi Kamtibmas tersebut melalui pengamanan yang optimal.

Pelaksanaan yang terpusat dengan sandi ‘Operasi Lilin Semeru 2023’ dengan mengunsung tema ‘Libur Nyaman, Aman, dan Selamat’ ini berlangsung selama 12 hari, mulai tanggal 22 Desmber 2023 hingga berakhir 2 Januari 2024 tersebut diawali dengan adanya Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Semeru 2023 yang dipimpin oleh Kaploresta Malang Kota Kombes Pol.Budi Hermanto S.I.K., M.Si.,

Apel gelar ini dilaksanakan di Halaman Depan Balai Kota Malang yang turut diikuti oleh ratusan pasukan, Kamis (21/12/2023). Pelaksanaan Apel Gelar Pasukan ini turut dihadiri pula oleh Jajaran Forkopimda Kota Malang. 

Dalam amanatnya Kapolresta Malang Kota menyampaikan kepada seluruh pasukan bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan tugas rutin yang harus dipastikan berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar.

"Natal dan tahun baru ini rutinitas tetapi apapun tetap harus direncanakan, harus dipersiapkan, utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan dan distribusi bahan pokok” ucap Kombes Pol.Budi Hermanto, Kamis (21/12).

Secara strategis lanjut Kombes Budi Hermanto, berbagai upaya dilakukan Polresta Malang Kota dengan mengerahkan seluruh pasukan gabungan untuk melakukan pengamanan yang optimal dalam mengantisipasi kejahatan konvensional, tanggap becana, monitoring ketersediaan pasukan, pengoptimalisasian fungsi command center, dan penguatan strategi komunikasi publik. 

Kapolresta Malang Kota juga menekankan, terkait pentingnya sinergisitas dan soliditas selama pelaksanaan tugas.

Karena hal tersebut kata Kombes Pol Budi Hermanto merupakan kunci utama keberhasilan operasi. 

"Jadikan pengamanan Nataru sebagai sebuah kebanggaan dan niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ladang ibadah.” pungkas Kombes Pol.Budi Hermanto. (*)