Patroli dimulai sekitar pukul 03.30 WIB, dengan fokus di kawasan Jalan Tenggumung Baru, Surabaya, yang dikenal sebagai salah satu titik rawan gangguan keamanan para pemuda untuk melakukan aksi tawuran.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP William Cornelius Tanasale melalui Kasihumas Iptu Suroto mengungkapkan, dalam pelaksanaan patroli tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Samapta dan Kanit Turjawali, Polres Tanjung Perak di beberapa titik rawan.
Saat pelaksanaan operasi itu pasukan dibagi menjadi dua unit terpisah. Satu unit bertugas di wilayah Asemrowo Pasar Buah, sementara unit lainnya berpatroli di area Bulak Banteng Surabaya.
Iptu Suroto menjelaskan, langkah ini diambil untuk memaksimalkan cakupan operasi dan mengantisipasi berbagai potensi gangguan ketertiban masyarakat pada malam hari.
"Hasil dari operasi ini cukup signifikan, di mana petugas berhasil mengamankan tujuh pemuda dari kelompok geng Allstar, satu celurit, dua unit sepeda motor, dan dua buah handphone,"ungkap Iptu Suroto, Sabtu (24/8).
Ia juga mengatakan, dari tujuh pemuda yang berhasil diamankan, satu diantaranya terbukti membawa sejam jenis celurit.
“Tujuh yang kita amankan ini diduga terlibat dalam aktivitas kelompok pemuda jalanan yang biasanya meresahkan masyarakat Kota Surabaya,”kata Iptu Suroto.
Para pemuda yang diamankan antara lain AF (16), RP (16), ZM (18), M.R (19), MH (15), AF (21), dan EK (25), semuanya merupakan warga Tenggumung Baru Surabaya.
“Saat ini, para pelaku sedang menjalani pemeriksaan intensif di Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pendalaman lebih lanjut,”kata Iptu Suroto.
Ia menegaskan bahwa operasi semacam ini akan terus dilaksanakan guna menekan angka kejahatan jalanan dan memastikan terciptanya situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat.
"Kami mengimbau kepada seluruh warga agar tetap waspada dan turut serta menjaga keamanan di lingkungan masing-masing," pungkasnya. (*)
Comments
Post a Comment