Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Rupatama Mako Polres Kediri Kota, dengan dihadiri Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, perwakilan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kediri, serta awak media Kediri Raya.
Dalam sambutanya, AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. menyampaikan, terima kasih kepada awak media yang sudah hadir dalam kegiatan sambung guyub di Polres Kediri Kota.
AKBP Bramastyo juga mengajak awak media untuk dapat menjadi cooling system pada Pemilukada 2024 yang akan dilaksanakan secara serentak di beberapa wilayah Jawa Timur.
"Salah satunya kami berharap kepada rekan - rekan media dapat menyuguhkan berita yang informatif, mengedukasi dan menyejukkan masyarakat terlebih jika situasi politik mulai memanas," ungkap AKBP Bramastyo, Rabu (11/9).
Selain itu, Kapolres Kediri Kota juga mengajak awak media untuk bersama - sama mencegah dan meluruskan narasi hoak.
"Kami juga mengajak rekan media menjalin koordinasi dengan Bawaslu dan KPU untuk menciptakan situasi aman dan kondusif mulai tahapan pilkada sampai pilkada selesai," tambahnya.
Kapolres Kediri Kota juga menegaskan, bahwa TNI Polri tetap berkomitmen untuk bersikap netral dalam Pilkada 2024.
"Sikap netral dalam Pilkada tetap akan kami jaga," tegasnya.
Diakhir sambutanya, Kapolres Kediri Kota mengajak awak media untuk terus berkolaborasi dan berkomunikasi, bersama - sama mengawal seluruh kegiatan Pilkada di wilayah hukum Polres Kediri Kota agar harkamtibmas terjaga, aman dan kondusif.
"Ada 3 kecamatan di Kota Kediri dan 5 kecamatan di wilayah barat sungai Kabupaten Kediri, mari kita jaga bersama agar kondusifitas dapat terwujud," pungkasnya.
Sementara itu Dandim 0809 Kediri, Letkol Inf Aris Setiawan, S.H. menambahkan, ada beberapa hal yang disampaikan kepada awak media.
Ia menyebut bahwa media merupakan duta informasi apapun sesuai dengan visi misi perusahaan media tersebut.
Namun, ia berpesan karena ada hal terpenting yakni tidak menyajikan atau memberikan berita hoak atau bohong karena bisa menjadi momok bersama yang akhirnya menjadi situasi tegang, panas ,dan tidak kondusif.
"Kita bersilaturahmi ngopi bareng seperti ini agar dapat saling berkoordinasi, berkomunikasi dan sama-sama menjaga situasi dan kondisi agar aman dan kondusif," ungkap Letkol Inf Aris.
Ia juga menegaskan, bahwa kondusifitas wilayah bukan hanya menjadi tanggung jawab aparat keamanan, namun juga seluruh elemen masyarakat terlebih para awak media.
"Tidak hanya Kota Kediri, wilayah kami ada di Kabupaten Kediri juga, oleh karena itu kami ajak rekan - rekan media sebagai bagian elemen yang berperan penting dalam hal kondusifitas suatu wilayah," tutupnya. (*)
Comments
Post a Comment