Skip to main content

Kapolri Cek Kesiapan Terminal Hingga Wisata di Solo Jelang Nataru

Pesan As SDM Kapolri Pada Siswa Bintara Polri: Kalian Adalah Saudara Satu Sama Lain


Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol Dedi Prasetyo kembali mengingatkan para siswa Bintara Polri yang tengah menjalani pendidikan agar saling menjaga dan mengingatkan sebagai bentuk kepedulian. 

Pesan ini ditekankan Irjen Pol Dedi Prasetyo terutama kepada para siswa dari Polda Jatim dan dari Polda Papua yang sedang belajar bersama di SPN Polda Jawa Timur. 

"Dari Jawa Timur, mulai paling ujung Ngawi sampai Banyuwangi, dari tengah Gresik sampai dengan paling atas itu Trenggalek, itu adalah saudara-saudara kalian. Yang dari Jatim, yang dari Papua ini semua adalah saudara-saudara kalian, ini adalah sahabat-sahabat kalian, ini adalah teman kalian yang sama-sama berjuang untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Irjen Pol Dedi Prasetyo

Dua bulan menjalani Pendidikan di SPN Polda Jatim, siswa-siswa dari Polda Papua ini sempat kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru mereka. 

Apalagi kebiasaan siswa-siswa Polda Jatim yang suka berkomunikasi dengan Bahasa Jawa. Namun hal ini cepat teratasi dengan pola pengasuhan yang diterapkan SPN Polda Jatim. Ka SPN Polda Jatim Kombes Pol Agus Wibowo mengatakan salah satu cara membuat para siswa Polda Jatim dan Polda Papua cepat membaur adalah dengan membuat keluarga asuh.

“Jadi kita tidak menggabungkan siswa-siswa dari Papua dalam satu kelompok tapi kita menyebar mereka di semua peleton. Dengan harapan mereka bisa lebih terbiasa dan cepat belajar menyesuaikan diri dengan lingkungan baru,”ujar Kombes Pol Agus Wibowo. 

Kombes Pol Agus menambahkan SPN Polda Jatim juga kerap menggelar acara kebersamaan dengan mencampurkan siswa-siswa dari Jawa Timur dan Papua dengan harapan keakraban diantara mereka lebih cepat terjalin.

Sementara itu, 150 siswa Bintara asal Polda Papua yang belajar di SPN Polda Jatim mengaku senang belajar dan berlatih dengan saudara-saudara mereka dari Jawa Timur. 

Hal ini diakui Sofian Arsad, Adolof Bonsapia dan Sahrullah yang mewakili rekan-rekan mereka. 

“Saya sempat merasa kesulitan berkomunikasi karena mereka suka pakai Bahasa Jawa yang saya tidak mengerti. Tapi lama kelamaan kita bisa saling memahami,” ujar Sofian.

Senada dengan Sofian, Adolof juga sempat bingung berkomunikasi namun ia menyampaikan secara langsung kepada teman dari Jawa Timur agar menggunakan Bahasa Indonesia.

“Saya sampaikan dengan baik-baik. Mereka langsung menggunakan Bahasa Indonesia. Saya mengerti mungkin karena Bahasa jawa adalah Bahasa sehari-hari. Jadi tanpa sadar suka terbawa, “kata Adolof. 

Sementara itu Sahrullah satu-satunya siswa Bintara Polda Papua yang beragama Islam mengaku senang bisa mendapat kesempatan dikirim ke SPN Polda Jatim. 

“Saya di sini merasa senang karena kami anak-anak Papua diterima dengan tangan terbuka. Saya juga merasa Bahagia karena di SPN Polda Jatim banyak sekali saudara-saudara saya yang Muslim, mengingat saya adalah satu-satunya siswa Muslim di Polda Papua. Tapi di saat yang bersamaan saya juga merasa sedih meninggalkan keluarga dan ini perjalanan pertama saya keluar dari Papua, “kata Sahrullah.

Total ada 900 siswa Bintara belajar di SPN Polda Jatim. 150 siswa diantaranya berasal dari Polda Papua. Mereka akan menyelesaikan pendidikan pada bulan Desember 2024.

Comments

Popular posts from this blog

Polri Buka Pendaftaran Penerimaan Jalur Akpol, Bintara dan Tamtama Secara Gratis

Jakarta - Mabes Polri resmi membuka pendaftaran untuk seluruh masyarakat yang ingin menjadi anggota Kepolisian melalui jalur Akpol, Bintara dan Tamtama. Pendaftaran online telah dibuka sejak tanggal 5 April hingga 14 April 2023. Hal itu bisa diakses melalui website https://penerimaan.polri.go id.  "Pendaftaran online 5-14 April, untuk jalur Akpol, Bintara dan Tamtama," kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jakarta, Rabu, 5 April 2023.  Dedi menegaskan, untuk seluruh masyarakat yang ingin mendaftar baik jalur Akpol, Bintara maupun Tamtama, tidak dikenakan biaya sepeser pun atau gratis.  "Masuk Polisi gratis. Polri no calo, no KKN," ujar Dedi.  Meski begitu, Dedi mengimbau kepada seluruh peminat yang ingin mendaftar untuk memenuhi segala bentuk persyaratan umum dan khusus yang telah diatur.  "Untuk mengetahui seluruh persyaratan telah diumumkan dalam website resmi atau dapat dilihat melalui media...

Jadwal Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya

Surabaya, 15/09/17 : Selamat Pagi Mitra Humas, anda Warga Surabaya dan ingin membuat SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian)? Perlu anda ketahui kapan waktu dan hari Operasional Pelayanan SKCK di Polrestabes Surabaya. Berikut akan kami sampaikan jadwal pelayanan SKCK Polrestabes Surabaya berlaku mulai tanggal 5 Agustus 2017 : 1. Senin s/d Jumat 08.00 - 14.30 WIB 2. Sabtu 08.00 - 11.00 WIB. Pastikan anda membawa Persyaratan dan Kelengkapan yang dibutuhkan sebelum anda mengajukan permohonan pembuatan SKCK. Semoga informasi ini dapat membantu Mitra Humas Polri sekalian yang ingin membuat atau memperpanjang SKCKnya. Sumber : Fanpage Facebook SKCK Tabes Sby

Dirbinmas Polda Jatim Ikuti Diskusi Membangun Ekosistem Toleransi di Lingkungan Sekolah

Surabaya, Dirbinmas Polda Jatim Kombes Pol Asep Irpan Rosadi mengikuti kegiatan diskusi ahli membangun ekosistem toleran dilingkungan sekolah berbasis human security dan pencegahan kekerasan berbasis extrimisme (PVE). Kegiatan sebagai salah satu upaya dialog untuk mendorong penyusunan muatan lokal ini dilaksanakan di convention hall Harris Hotel Jl. Gubeng Surabaya, pada Kamis (27/1/2022).  Dalam forum diskusi tersebut, Dirbinmas menyampaikan bahwa pihaknya akan mencoba menguatkan pondasi untuk membuat penguatan khususnya di sekolah terkait toleransi yang berujung kepada bagaimana sekolah-sekolah, pelajar-pelajar mempunyai daya tangkal dan daya cegah terhadap paham-paham maupun sikap-sikap intoleran radikal dan terorisme. Kedepannya Polda Jatim akan bekerja sama secara nyata dengan Pemprov Jatim dan Dinas Pendidikan untuk membuat aksi nyata di beberapa sekolah yang nanti akan dimulai dulu dengan rakor. "Kami akan melibatkan seluruh kepala sekolah, forum guru untuk meme...